Posts

Showing posts from October, 2013

Keutamaan Bulan Dzulhijjah

Image
Oleh Syaikh Abdullah bin Abdurrahman Al-Jibrin Segala puji bagi Allah semata, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, Nabi kita Muhammad, kepada keluarga dan segenap sahabatnya. روى البخاري رحمه الله عن ابن عباس رضي الله عنهما أن النبي صلى الله عليه وسلم قال : ما من أيام العمل الصالح فيها أحب إلى الله من هذه الأيام – يعني أيام العشر - قالوا : يا رسول الله ولا الجهاد في سبيل الله ؟ قال ولا الجهاد في سبيل الله إلا رجل خرج بنفسه وماله ثم لم يرجع من ذلك بشيء 

Amalan Amalan Di Bulan Dzulhijjah

Amalan Bulan Dzulhijjah Assalamu alaikum. Saya ingin bertanya, amal apa saja yg disyariatkan di bulan Dzulhijah? Jazaakumullah khoiran Abu Ahmad Jogja  Jawaban: Wa ‘alaikumussalam Amalan Bulan Dzulhijjah adalah sebagai berikut: A.  Memperbanyak puasa di sembilan hari pertama. Dianjurkan memperbanyak puasa di sembilan hari bulan Dzulhijjah. Terutama puasa hari arafah, tanggal 9 Dzulhijjah. Abu Qatadah radliallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, صيام يوم عرفة أحتسب على الله أن يكفّر السنة التي قبله ، والسنة التي بعده “…puasa hari arafah, saya berharap kepada Allah agar menjadikan puasa ini sebagai penebus (dosa, pen.) satu tahun sebelumnya dan satu tahun setelahnya..” (HR. Ahmad dan Muslim). Demikian juga keumuman hadis yang menunjukkan keutamaan sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Disamping itu, terdapat keterangan khusus dari Ummul Mukminin, Hafshah radliallahu ‘anha, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melaksanak

Bagaimana Menyambut Bulan Dzul Hijjah ?

Oleh: Badrul Tamam Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang memperjalankan waktu dan menggantikan siang dengan malam, malam dengan siang sampai batas yang dikehendaki-Nya. Shalawat dan salam semoga terlimpah kepada baginda Rasulillah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, keluarga dan para sahabatnya. Salah satu bentuk karunia Allah Ta'ala bagi para hamba-Nya, dijadikan bagi mereka beberapa musim untuk meningkatkan ketaatan, memperbanyak amal shalih, dan saling berlomba untuk mendekatkan diri kepada-Nya. Orang yang berbahagia adalah orang yang memperhatikan musim-musim tersebut tanpa membiarkannya berlalu begitu saja. Sebaliknya orang yang sengsara adalah mereka menelantarkan kesempatan-kesempatannya untuk sesuatu yang sia-sia.